Skip to main content

Biaya Kepemilikan Dan Pengoperasian Alat Berat

Assalamu'alaikum.. Pada kesempatan ini penulis ingin berbagi sedikit ilmu tentang Biaya Kepemilikan Dan Pengoperasian Alat Berat. Bonafiditas suatu perusahaan kontruksi tergantung dari aset-aset yang dimilikinya. Salah satunya adalah alat berat. 

Alat berat yang dimiliki sendiri oleh perusahaan kontruksi akan sangat menguntungkan dalam memenangkan tender proyek kontruksi dan menyelesaikan proyek yang dikerjakannya. Akan tetapi dalam kepemilikan alat berat perlu suatu pertimbangan, apakah perusahaan akan menggunakannya secara kontinu atau tidak. 

Hal ini berkaitan dengan biaya pengadaan alat berat yang tinggi. Jika alat digunakan secara terus menerus maka kepemilikan alat akan optimal, namun jika alat tidak digunakan secara terus menerus maka kepemilikan alat akan menjadi beban perusahaan. 

Perimbangan lain yang harus diperhatikan adalah bahwa pada umumnya suatu alat tidak bekerja sendiri, tetapi bekerja sama alat alat lain dalam suatu kelompok atau fleet. Jadi, perusahaan kontruksi perlu melakukan analisis untuk melihat apakah lebih menguntungkan jika memiliki suatu alat atau bermacam-macam alat untuk mengadakan alat dari pihak luar.

SUMBER ALAT BERAT

Di dalam dunia kontruksi alat-alat yang dipakai dapat berasal dari bermacam-macam sumber, antara lain alat berat yang dibeli oleh kontraktor, alat berat yang disewa-beli, dan alat berat yang disewa.

Alat Berat yang Dibeli oleh Kontraktor

Perusahaan kontruksi dapat membeli alat berat sebagai aset perusahaan.
Keuntungan dari pembelian ini adalah biaya pemakaian per jam yang sangat kecil jika alat tersebut dipergunakan secara optimal. Keuntungan lain dari kepemilikan alat adalah bonafiditas bagi perusahaan kontruksi karena kadang-kadang dalam proses tender pemilik proyek melihat kemampuan suatu kontraktor berdasarkan alat yang dimilikinya.

Alat Berat yang Disewa-Beli (Leasing) oleh Kontraktor

Pengadaan alat juga dapat berasal dari perusahaan leasing alat berat. Sewa-beli alat umumnya dilakukan jika pemakaian alat tersebut berlangsung dalam jangka waktu yang lama. Yang dimaksud dengan sewa-beli adalah pengadaan alat dengan pembayaran para perusahaan leasing dalam jangka waktu yang lama dan di akhir masa sewa beli tersebut alat menjadi milik pihak penyewa. Biaya pemakaian umumnya lebih tinggi dari pada memiliki alat tersebut, namun terhindar dari risiko investasi alat yang besar di awal.

Alat Berat yang Disewa oleh Kontraktor
Perusahaan kontruksi juga dapat mengadakan alat berat dari perusahaan penyewaan. Alat berat yang disewa umumnya dalam jangka waktu yang tidak lama. Biaya pemakaian alat berat sewa adalah yang tertinggi, akan tetapi tidak akan berlangsung lama karena penyewaan dilakukan pada waktu yang singkat. Pada metode ini juga perusahaan kontruksi terbebas dari biaya investasi alat yang cukup  besar.

BIAYA ALAT BERAT

Biaya alat berat dapat dibagi didalam dua kategori, biaya kepemilikan alat dan biaya pengoperasian alat. Kontraktor yang memiliki alat berat harus menanggung biaya yang disebut biaya kepemilikan alat berat (ownership cost). Pada saat alat berat dioperasikan maka akan ada biaya pengoperasian (operation cost).

Perhitungan biaya kepemilikan alat berat didasarkan pada ilmu ekonomi rekaya. Pada ilmu ini uang mempunyai nilai terhadap waktu. Sebagai contoh nilai waktu terhadap uang (time value of money).
Konsep dari nilai waktu terhadap uang dinotasikan dengan waktu dan bunga.

Demikian sedikit ilmu dari kami teknikalsipil.blogspot.com semoga ilmu ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan pembaca, jangan lupa share dan like blog ini ya terima kasih :)



Comments

Popular posts from this blog

Pengenalan Alat Alat Berat Untuk Proyek Konstruksi

Dalam bidang teknik sipil, alat - alat berat digunakan untuk membantu manusia dalam melakukan pekerjaan pembangunan suatu struktur bangunan. Saat ini alat berat merupakan faktor penting di dalam proyek, terutama proyek proyek konstruksi dengan skala yang besar. Tujuan penggunaan alat-alat berat tersebut untuk memudahkan manusia dalam mengerjakan pekerjaannya sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai dengan lebih mudah pada waktu yang relatif lebih singkat.. Alat berat yang umum dipakai di dalam proyek konstruksi antara lain dozer, alat gali (excavator) seperti backhoe, front shovel, clamshell. Alat pengangkut seperti loader, truck dan conveyor belt. Alat pemadat tanah seperti roller dan compactor, dan lain-lain. Pada saat suatu proyek akan dimulai, kontraktor akan memilih alat berat yang akan digunakan di proyek tersebut.. Pemilihan alat berat yang akan dipakai merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan suatu proyek. Alat berat yang dipili...

Menerima Pembuatan Jasa Laporan Konsultan Perencana Proyek Bangunan

Menerima | Pembuatan | Jasa | Laporan | Konsultan | Perencana | Proyek | Bangunan Laporan konsultan perencanaan suatu proyek bangunan kegunaannya untuk melaporkan hasil dari pekerjaan perencanaan proyek bangunan serta memaparkan secara detail apa saja yang akan di kerjaan dalam pekerjaan proyek tersebut. Pembuatan laporan perencanaan ini sangat penting sekali dibutuhkan karena laporan tersebut merupakan syarat dari pekerjaan konsultan perencana. Oleh karena itu kami menawarkan jasa pembuatan laporan perencanaan proyek bangunan untuk membantu Anda dalam menyelesaikan pekerjaan serta mempermudah Anda dalam menyelesaikan laporan konsultan perencana. Kami siap membantu Anda kapan saja Anda butuhkan, kami menawarkan harga pembuatan laporan perencanaan proyek bangunan dengan harga Rp. 8,000,000.00. Harga tersebut mencakup pekerjaan diantaranya : 1. LAPORAN PENDAHULUAN 2. LAPORAN AKHIR 3. RKS Pengiriman produk jasa kami berupa file pdf dan akan kami kirim kepada Anda melalui em...